Silabus Pelatihan: HAZOP, LOPA, & ALARP – Analisis Risiko Keselamatan Terintegrasi (Dasar – Mahir)
Tujuan Pelatihan:
- Memahami filosofi dan prinsip dasar HAZOP (Hazard and Operability Study), LOPA (Layer of Protection Analysis), dan ALARP (As Low As Reasonably Practicable) dalam manajemen risiko keselamatan.
- Mampu melakukan studi HAZOP untuk identifikasi bahaya dan masalah operabilitas secara sistematis.
- Mampu menggunakan LOPA untuk menganalisis dan memvalidasi kecukupan lapisan perlindungan (layers of protection) terhadap risiko bahaya.
- Mampu menerapkan prinsip ALARP untuk memastikan bahwa risiko telah direduksi serendah mungkin yang dapat dicapai secara wajar, mempertimbangkan faktor teknis, operasional, dan biaya.
- Mampu mengintegrasikan hasil HAZOP dan LOPA untuk pengambilan keputusan ALARP yang efektif dan terdokumentasi.
- Mampu menggunakan berbagai alat bantu dan teknik untuk mendukung pelaksanaan HAZOP, LOPA, dan analisis ALARP.
- Mampu mendokumentasikan hasil studi HAZOP, LOPA, dan analisis ALARP secara sistematis dan sesuai standar.
- Mampu memahami batasan dan aplikasi yang tepat dari HAZOP, LOPA, dan ALARP dalam berbagai konteks industri dan bangunan.
Target Peserta:
- Manajer Keselamatan, Kesehatan, dan Lingkungan (K3L/HSE Manager)
- Insinyur Keselamatan Proses (Process Safety Engineer)
- Insinyur Proses (Process Engineer)
- Insinyur Desain (Design Engineer)
- Operator Proses Kunci
- Pengawas Operasi dan Pemeliharaan
- Konsultan Keselamatan dan Risiko
- Auditor Keselamatan
- Manajer Proyek dan Tim Desain
- Siapa pun yang terlibat dalam manajemen risiko operasional dan keselamatan di industri dan bangunan, dan yang membutuhkan pemahaman mendalam tentang HAZOP, LOPA, dan ALARP.
Struktur Pelatihan:
Pelatihan ini akan dibagi menjadi tiga tingkatan, yang secara progresif membangun pengetahuan dan keterampilan peserta dalam metodologi HAZOP, LOPA, dan ALARP:
- Tingkat Dasar (Fundamental): Pengenalan konsep dasar risiko, bahaya, lapisan perlindungan, dan prinsip ALARP. Pengenalan metodologi HAZOP sebagai alat identifikasi bahaya kualitatif.
- Tingkat Menengah (Intermediate): Pendalaman metodologi HAZOP, pengenalan LOPA sebagai metode semi-kuantitatif untuk validasi lapisan perlindungan, dan integrasi hasil HAZOP dengan LOPA. Pengenalan konsep ALARP secara lebih rinci.
- Tingkat Mahir (Advanced): Implementasi LOPA tingkat lanjut, analisis ALARP yang mendalam termasuk pertimbangan biaya-manfaat, integrasi HAZOP-LOPA-ALARP dalam siklus hidup proyek, dan studi kasus kompleks.
Rincian Silabus Per Tingkat:
1. Tingkat Dasar (Fundamental) – Waktu: 2 Hari (16 Jam)
-
Topik:
- Modul 1: Pengantar Manajemen Risiko dan Konsep Dasar HAZOP, LOPA, ALARP
- Definisi Risiko, Bahaya (Hazard), dan Konsekuensi dalam Konteks Keselamatan Industri dan Bangunan
- Filosofi Manajemen Risiko dan Pentingnya Analisis Risiko yang Sistematis
- Hirarki Pengendalian Risiko (Hierarchy of Control)
- Pengenalan Konsep Lapisan Perlindungan (Layers of Protection – LOPs)
- Definisi dan Prinsip ALARP (As Low As Reasonably Practicable)
- Peran dan Hubungan antara HAZOP, LOPA, dan ALARP dalam Proses Manajemen Risiko
- Batasan dan Kelebihan Pendekatan HAZOP-LOPA-ALARP
- Modul 2: Pengantar Hazard and Operability Study (HAZOP)
- Definisi dan Tujuan HAZOP
- Prinsip Dasar HAZOP: Pendekatan Sistematis, Tim Multidisiplin, Sesi Brainstorming Terstruktur
- Komponen Utama dalam Studi HAZOP:
- Nodes atau Study Nodes (Titik Studi)
- Intention (Tujuan Desain)
- Guide Words (Kata Panduan)
- Deviations (Penyimpangan dari Intention)
- Causes (Penyebab Penyimpangan)
- Consequences (Akibat Penyimpangan)
- Safeguards (Lapisan Perlindungan yang Ada)
- Recommendations (Rekomendasi Tindakan)
- Langkah-langkah Pelaksanaan HAZOP secara Umum
- Peran dan Tanggung Jawab Tim HAZOP (Fasilitator, Anggota Tim)
- Dokumentasi Hasil HAZOP (Lembar Kerja HAZOP)
- Modul 3: Latihan Dasar HAZOP dan Identifikasi Bahaya
- Praktik Menggunakan Guide Words Dasar HAZOP (NO, MORE, LESS, AS WELL AS, PART OF, REVERSE, OTHER THAN)
- Latihan Identifikasi Deviations, Causes, dan Consequences untuk Skenario Proses Sederhana
- Identifikasi Safeguards yang Ada dalam Skenario Proses
- Pengembangan Rekomendasi Awal Berdasarkan Hasil HAZOP
- Penggunaan Lembar Kerja HAZOP Sederhana untuk Dokumentasi
- Diskusi Hasil Latihan dan Umpan Balik dari Instruktur
- Modul 1: Pengantar Manajemen Risiko dan Konsep Dasar HAZOP, LOPA, ALARP
-
Metode Pengajaran:
- Lektur Interaktif dengan Slide Presentasi yang Menekankan Konsep Dasar dan Ilustrasi Proses HAZOP, LOPA, ALARP
- Diskusi Kelompok untuk Membahas Konsep dan Studi Kasus Sederhana
- Demonstrasi Contoh Sesi HAZOP Sederhana oleh Instruktur (Role-Playing, Simulasi Sesi HAZOP Dasar)
- Latihan Hands-on Individu: Menggunakan Guide Words Dasar dan Mengisi Lembar Kerja HAZOP Sederhana untuk Skenario Singkat
- Sesi Tanya Jawab dan Klarifikasi Konsep Dasar
- Penggunaan Template Lembar Kerja HAZOP Sederhana sebagai Contoh Hands-on
-
Waktu Pelatihan: 16 Jam (2 Hari)
-
Sumber Referensi:
- Guidelines for Hazard Evaluation Procedures (CCPS – Center for Chemical Process Safety) – Bab Pengantar HAZOP dan Konsep Dasar Manajemen Risiko.
- HAZOP: Guide to Best Practice (Edisi Terbaru) oleh Brian Tyler dan Trevor Kletz – Bab Pengantar dan Prinsip Dasar HAZOP.
- Materi Presentasi Pelatihan Tingkat Dasar
- Contoh Lembar Kerja HAZOP Sederhana
-
Contoh Hands-on:
- Sesi 1: Latihan Menggunakan Guide Words HAZOP pada Sistem Pipa Sederhana
- Peserta diberikan diagram alir sederhana dari sistem perpipaan (misalnya sistem transfer air).
- Secara individu atau berkelompok kecil, peserta menggunakan guide words dasar HAZOP (NO, MORE, LESS, dll.) untuk mengidentifikasi deviations yang mungkin terjadi pada sistem perpipaan tersebut.
- Mencatat causes dan consequences yang mungkin timbul dari setiap deviation.
- Diskusi kelompok dan umpan balik dari instruktur tentang penggunaan guide words dan identifikasi bahaya.
- Sesi 2: Simulasi Sesi HAZOP Dasar untuk Bagian dari Proses Sederhana
- Instruktur memfasilitasi simulasi sesi HAZOP dasar untuk bagian kecil dari proses industri sederhana (misalnya unit penyimpanan).
- Peserta berperan sebagai anggota tim HAZOP dan menggunakan guide words dasar untuk melakukan brainstorming dan identifikasi bahaya.
- Menggunakan lembar kerja HAZOP sederhana untuk mencatat hasil sesi brainstorming.
- Diskusi setelah simulasi tentang proses HAZOP dan hasil yang dicapai.
- Sesi 1: Latihan Menggunakan Guide Words HAZOP pada Sistem Pipa Sederhana
2. Tingkat Menengah (Intermediate) – Waktu: 3 Hari (24 Jam)
-
Topik:
- Modul 4: Pendalaman Metodologi HAZOP
- Persiapan Studi HAZOP yang Efektif:
- Definisi Lingkup dan Tujuan Studi HAZOP yang Jelas
- Pembentukan Tim HAZOP Multidisiplin yang Kompeten
- Pengumpulan dan Review Dokumen Informasi yang Relevan (Diagram Proses, Prosedur Operasi, Data Keselamatan)
- Teknik Fasilitasi Sesi HAZOP yang Efektif:
- Peran dan Keterampilan Fasilitator HAZOP
- Mengelola Dinamika Kelompok dalam Sesi HAZOP
- Memastikan Sesi HAZOP yang Produktif dan Terfokus
- Penggunaan Guide Words HAZOP yang Lebih Detail dan Spesifik (Contoh Guide Words untuk Tekanan, Temperatur, Komposisi, Aliran, Level, dll.)
- Teknik Identifikasi Causes dan Consequences yang Lebih Mendalam dan Terstruktur
- Penilaian Risiko Awal dalam HAZOP (Penggunaan Matriks Risiko Kualitatif Sederhana)
- Pengembangan Rekomendasi yang SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound)
- Persiapan Studi HAZOP yang Efektif:
- Modul 5: Pengantar Layer of Protection Analysis (LOPA)
- Definisi dan Tujuan Layer of Protection Analysis (LOPA)
- Peran LOPA dalam Memvalidasi Kecukupan Lapisan Perlindungan Setelah HAZOP
- Konsep Independent Protection Layers (IPLs) dan Kriteria IPL
- Jenis-jenis Lapisan Perlindungan Umum dalam Industri Proses dan Bangunan (Sistem Kontrol Proses, Sistem Alarm, Sistem Interlock Keselamatan, Relief Devices, Prosedur Operasi, Pelatihan, dll.)
- Langkah-langkah Dasar dalam Pelaksanaan LOPA:
- Definisi Skenario Kejadian (Scenario) dari Hasil HAZOP
- Penentuan Frekuensi Kejadian Pemicu (Initiating Event Frequency)
- Identifikasi dan Validasi IPLs yang Relevan
- Penentuan Probability of Failure on Demand (PFD) untuk Setiap IPL
- Perhitungan Frekuensi Skenario Akhir (Scenario Frequency)
- Penilaian Risiko Skenario Akhir Terhadap Kriteria Risiko yang Ditetapkan
- Penggunaan Matriks Risiko dalam LOPA untuk Penilaian Tingkat Risiko
- Modul 6: Integrasi HAZOP dan LOPA
- Proses Transisi dari Hasil HAZOP ke LOPA
- Memilih Skenario dari Hasil HAZOP yang Memerlukan Analisis LOPA Lebih Lanjut (Berdasarkan Tingkat Risiko Awal atau Rekomendasi HAZOP)
- Menggunakan Informasi dari Sesi HAZOP (Deviations, Causes, Consequences, Safeguards) sebagai Input untuk LOPA
- Pengembangan Skenario Kejadian LOPA yang Jelas dan Terdefinisi Berdasarkan Hasil HAZOP
- Dokumentasi Integrasi HAZOP dan LOPA
- Modul 4: Pendalaman Metodologi HAZOP
-
Metode Pengajaran:
- Lektur Interaktif dengan Penjelasan Detail Metodologi HAZOP dan LOPA Tingkat Menengah, serta Contoh dan Diagram Alir Proses
- Diskusi Kelompok: Analisis Studi Kasus tentang Implementasi HAZOP dan LOPA dalam Industri dan Bangunan
- Demonstrasi Sesi HAZOP Tingkat Menengah oleh Instruktur (Fokus pada Fasilitasi, Penggunaan Guide Words Detail, dan Transisi ke LOPA)
- Latihan Hands-on Berkelompok: Melakukan Sesi HAZOP Tingkat Menengah untuk Skenario Proses yang Lebih Kompleks, Melakukan LOPA Sederhana untuk Beberapa Skenario dari Hasil HAZOP
- Sesi Tanya Jawab dan Diskusi tentang Tantangan Praktis dan Best Practices dalam HAZOP dan LOPA Tingkat Menengah
- Penggunaan Template Lembar Kerja HAZOP dan LOPA Tingkat Menengah, Contoh Perhitungan Frekuensi Skenario LOPA Sederhana sebagai Hands-on
-
Waktu Pelatihan: 24 Jam (3 Hari)
-
Sumber Referensi:
- Guidelines for Hazard Evaluation Procedures (CCPS – Center for Chemical Process Safety) – Bab tentang HAZOP Tingkat Lanjut dan Pengantar LOPA.
- Layer of Protection Analysis: Simplified Process Risk Assessment (CCPS – Center for Chemical Process Safety) – Bab Pengantar dan Prinsip Dasar LOPA.
- HAZOP: Guide to Best Practice (Edisi Terbaru) oleh Brian Tyler dan Trevor Kletz – Bab tentang Fasilitasi HAZOP, Guide Words Detail, dan Dokumentasi.
- Materi Presentasi Pelatihan Tingkat Menengah
- Contoh Lembar Kerja HAZOP dan LOPA Tingkat Menengah, Contoh Perhitungan Frekuensi Skenario LOPA Sederhana
-
Contoh Hands-on:
- Sesi 3: Latihan Sesi HAZOP Tingkat Menengah untuk Sistem Reaksi Kimia (Skenario Lebih Kompleks)
- Peserta dibagi menjadi tim HAZOP.
- Setiap tim diberikan deskripsi sistem reaksi kimia yang lebih kompleks (diagram alir proses yang lebih detail, deskripsi komponen utama, prosedur operasi).
- Melakukan sesi HAZOP tingkat menengah dipandu oleh instruktur sebagai fasilitator, menggunakan guide words HAZOP yang lebih detail dan spesifik.
- Fokus pada teknik fasilitasi, identifikasi causes dan consequences yang lebih mendalam, dan pengembangan rekomendasi yang lebih terukur.
- Mendokumentasikan hasil HAZOP dalam lembar kerja HAZOP yang lebih detail.
- Presentasi tim dan diskusi, umpan balik dari instruktur tentang proses dan hasil HAZOP tingkat menengah.
- Sesi 4: Latihan LOPA Sederhana untuk Skenario dari Hasil HAZOP
- Peserta secara individu atau berkelompok kecil memilih beberapa skenario berisiko tinggi dari hasil latihan HAZOP sebelumnya.
- Melakukan LOPA sederhana untuk skenario-skenario terpilih:
- Menentukan frekuensi kejadian pemicu (menggunakan data generik atau asumsi yang wajar).
- Mengidentifikasi IPLs yang relevan untuk skenario tersebut.
- Memperkirakan PFD untuk setiap IPL (menggunakan data generik atau asumsi yang wajar).
- Menghitung frekuensi skenario akhir.
- Menilai risiko skenario akhir menggunakan matriks risiko.
- Diskusi hasil LOPA dan interpretasi tingkat risiko.
- Sesi 3: Latihan Sesi HAZOP Tingkat Menengah untuk Sistem Reaksi Kimia (Skenario Lebih Kompleks)
3. Tingkat Mahir (Advanced) – Waktu: 3 Hari (24 Jam)
-
Topik:
- Modul 7: Implementasi Layer of Protection Analysis (LOPA) Tingkat Lanjut
- LOPA untuk Skenario Kompleks dan Sistem Proteksi Bertingkat
- Penggunaan Data Frekuensi Kejadian Pemicu (Initiating Event Frequency Data) yang Lebih Spesifik dan Realistis (Data Industri, Database Keandalan, Estimasi Berdasarkan Data Historis)
- Validasi Independent Protection Layers (IPLs) Secara Rinci dan Dokumentasi Bukti IPL
- Penentuan Probability of Failure on Demand (PFD) yang Lebih Akurat untuk IPLs (Menggunakan Data Keandalan Spesifik, Data Produsen, Analisis FTA untuk IPL)
- Penggunaan Conditional Modifiers dalam LOPA (Conditional Probability)
- LOPA untuk Risiko yang Beragam (Keselamatan, Lingkungan, Keuangan, Reputasi)
- Dokumentasi LOPA yang Komprehensif dan Laporan LOPA
- Modul 8: Analisis ALARP dan Pengambilan Keputusan Risiko
- Prinsip ALARP Secara Mendalam: Memahami Konsep “Reasonably Practicable” dan “Grossly Disproportionate”
- Proses Pengambilan Keputusan ALARP: Langkah-langkah dan Pertimbangan
- Metode untuk Menunjukkan ALARP:
- Analisis Biaya-Manfaat (Cost-Benefit Analysis – CBA) untuk Opsi Mitigasi Risiko
- Analisis Opsi Mitigasi Risiko dan Pemilihan Opsi Terbaik Berdasarkan Kriteria ALARP
- Benchmarking dengan Praktik Industri Terbaik dan Standar Keselamatan yang Relevan
- Dokumentasi Keputusan ALARP dan Justifikasi Alasan Keputusan
- Review dan Update Analisis ALARP Secara Berkala
- Modul 9: Integrasi HAZOP-LOPA-ALARP dalam Siklus Hidup Proyek dan Studi Kasus Kompleks
- Integrasi HAZOP-LOPA-ALARP dalam Tahap Desain, Konstruksi, Operasi, dan Modifikasi Sistem atau Fasilitas Industri dan Bangunan
- Penggunaan HAZOP dan LOPA sebagai Alat Bantu dalam Desain Keselamatan Sejak Awal Proyek (Safety by Design)
- Aplikasi HAZOP-LOPA-ALARP untuk Berbagai Jenis Bahaya (Kebakaran, Ledakan, Toksik, Mekanik, Proses, dll.)
- Studi Kasus Kompleks Implementasi HAZOP-LOPA-ALARP di Industri Proses, Industri Manufaktur, dan Bangunan Tinggi:
- Analisis Studi Kasus Nyata tentang Aplikasi HAZOP-LOPA-ALARP yang Berhasil dan Tidak Berhasil
- Diskusi Pelajaran yang Dipetik dari Studi Kasus dan Penerapannya dalam Praktik
- Tren Terkini dan Pengembangan dalam Metodologi HAZOP, LOPA, dan ALARP
- Modul 7: Implementasi Layer of Protection Analysis (LOPA) Tingkat Lanjut
-
Metode Pengajaran:
- Seminar dan Presentasi Pakar Industri tentang Implementasi LOPA Tingkat Lanjut, Analisis ALARP, dan Studi Kasus Kompleks
- Diskusi Panel: Tantangan dan Best Practices dalam Implementasi HAZOP-LOPA-ALARP Terintegrasi
- Studi Kasus Mendalam: Analisis Laporan HAZOP, LOPA, dan ALARP Nyata dari Proyek Industri, Evaluasi Metodologi, dan Rekomendasi Perbaikan
- Latihan Hands-on Proyek Kelompok: Melakukan LOPA Tingkat Lanjut untuk Skenario Industri Kompleks, Melakukan Analisis ALARP Sederhana Termasuk Pertimbangan Biaya-Manfaat
- Presentasi Proyek Kelompok dan Sesi Peer Review, Umpan Balik dari Instruktur dan Pakar Industri
- Sesi Tanya Jawab, Konsultasi Pakar, dan Diskusi Arah Pengembangan Metodologi HAZOP, LOPA, dan ALARP
-
Waktu Pelatihan: 24 Jam (3 Hari)
-
Sumber Referensi:
- Guidelines for Hazard Evaluation Procedures (CCPS – Center for Chemical Process Safety) – Bab tentang LOPA Tingkat Lanjut dan ALARP.
- Layer of Protection Analysis: Simplified Process Risk Assessment (CCPS – Center for Chemical Process Safety) – Seluruh Buku, Fokus pada Implementasi LOPA Tingkat Lanjut.
- Risk Management: Understanding, Evaluating and Communicating Risk oleh H. Eric Johnson – Bab tentang ALARP dan Pengambilan Keputusan Risiko.
- HAZOP: Guide to Best Practice (Edisi Terbaru) oleh Brian Tyler dan Trevor Kletz – Bab tentang Implementasi HAZOP dalam Siklus Hidup Proyek.
- Jurnal Ilmiah dan Publikasi Teknik tentang Studi Kasus Implementasi HAZOP-LOPA-ALARP, Analisis ALARP, dan Best Practices.
- Standar dan Panduan Industri terkait HAZOP, LOPA, dan ALARP Tingkat Lanjut (Misalnya IEC 61511, ANSI/ISA-84, Standar Industri Spesifik).
- Materi Presentasi Pelatihan Tingkat Mahir
- Contoh Lembar Kerja LOPA Tingkat Lanjut, Contoh Analisis Biaya-Manfaat untuk ALARP, Studi Kasus Implementasi HAZOP-LOPA-ALARP Kompleks
-
Contoh Hands-on:
- Sesi 6: Proyek Kelompok: LOPA Tingkat Lanjut untuk Sistem Kontrol Keselamatan Kompleks
- Peserta dibagi kelompok dan diberikan deskripsi sistem kontrol keselamatan kompleks (misalnya Sistem Shutdown Darurat – ESD) untuk plant industri.
- Setiap kelompok melakukan LOPA tingkat lanjut untuk beberapa skenario risiko tinggi yang terkait dengan kegagalan fungsi ESD, termasuk:
- Penentuan frekuensi kejadian pemicu menggunakan data industri yang lebih spesifik.
- Validasi IPLs yang kompleks dan menentukan PFD yang lebih akurat.
- Penggunaan conditional modifiers jika relevan.
- Dokumentasi LOPA secara komprehensif.
- Sesi 7: Analisis ALARP dan Pengambilan Keputusan Risiko untuk Proyek Industri
- Setiap kelompok melanjutkan proyek LOPA mereka dengan melakukan analisis ALARP untuk salah satu skenario risiko tinggi yang telah dianalisis.
- Mengembangkan beberapa opsi mitigasi risiko tambahan (selain IPLs yang sudah ada).
- Melakukan analisis biaya-manfaat sederhana untuk setiap opsi mitigasi.
- Menentukan opsi mitigasi terbaik berdasarkan prinsip ALARP dan membuat justifikasi keputusan ALARP.
- Sesi 8: Presentasi Hasil Proyek Industri dan Diskusi Implementasi HAZOP-LOPA-ALARP
- Setiap kelompok menyiapkan presentasi hasil proyek mereka, termasuk metodologi HAZOP-LOPA-ALARP yang diterapkan, hasil LOPA tingkat lanjut, analisis ALARP, justifikasi keputusan risiko, dan rekomendasi implementasi.
- Presentasi proyek kelompok dan sesi peer review, umpan balik dari instruktur dan pakar industri.
- Diskusi tentang tantangan dan best practices dalam implementasi HAZOP-LOPA-ALARP secara terintegrasi dalam siklus hidup proyek dan operasional.
- Sesi 6: Proyek Kelompok: LOPA Tingkat Lanjut untuk Sistem Kontrol Keselamatan Kompleks
Sumber Referensi Tambahan (Umum untuk Semua Tingkat):
-
Buku Utama:
- Guidelines for Hazard Evaluation Procedures (CCPS – Center for Chemical Process Safety) – Edisi Terbaru.
- Layer of Protection Analysis: Simplified Process Risk Assessment (CCPS – Center for Chemical Process Safety) – Edisi Terbaru.
- HAZOP: Guide to Best Practice (Edisi Terbaru) oleh Brian Tyler dan Trevor Kletz.
- Process Risk and Reliability Management oleh Ian Sutton – Edisi Terbaru.
- Risk Management: Understanding, Evaluating and Communicating Risk oleh H. Eric Johnson – Edisi Terbaru.
-
Standar dan Panduan:
- IEC 61511 Functional safety – Safety instrumented systems for the process sector.
- ANSI/ISA-84 Application of Safety Instrumented Systems for the Process Industries.
- UK HSE Guidance on ALARP (Health and Safety Executive).
- Referensi Standar Industri dan Panduan Praktik Terbaik dari berbagai organisasi profesional (misalnya CCPS, IChemE, API, OSHA).
-
Organisasi dan Asosiasi Profesional:
- Center for Chemical Process Safety (CCPS) – AIChE (American Institute of Chemical Engineers).
- Institution of Chemical Engineers (IChemE).
- American Society of Safety Professionals (ASSP).
- National Safety Council (NSC).
- Organisasi/asosiasi terkait keselamatan proses, rekayasa risiko, dan manajemen risiko di Indonesia (misalnya, Masyarakat Keselamatan dan Kesehatan Kerja Indonesia – MKKI, dll.).