Spesialis (Teknik) Keselaman Kebakaran adalah keahlian dalam mendesain sistem proteksi didalam bangunan atau dilingkungan yang membutuhkan guna mempersiapkan kondisi berbahaya terburuk yang mungkin terjadi. Dengan pengetahuan, teknologi dan pendekatan rekayasa memberikan kontribusi terpenting dalam keselamatan kebakaran. Memastikan orang bisa selamat, api dapat dikendalikan dan memudahkan proses keandalan dalam penyelamatan
Seorang Fire Safety Specialist atau Spesialis Keselamatan Kebakaran memiliki peran penting dalam melindungi manusia, properti, dan lingkungan dari bahaya kebakaran. Tugas mereka mencakup berbagai aspek, antara lain:
- Penilaian Risiko:
- FSS mengevaluasi potensi bahaya kebakaran di berbagai lingkungan, mulai dari bangunan dan fasilitas industri hingga sistem transportasi.
- FSS menganalisis kemungkinan dan dampak potensial dari kebakaran.
- Perancangan Sistem Proteksi Kebakaran:
- FSS merancang dan menentukan spesifikasi sistem berbasis air pada instalasi kering atau basah untuk hidran, pipa tegak, siamese, dan juga sprinkler
- FSS merancang dan menentukan spesifikasi sistem suppression yang berbasis non Halon
- FSS merancang dan menentukan spesifikasi sistem deteksi, pemadaman seperti alarm kebakaran, dan detektor asap, ROR, heat, dsb.
- FSS merencanakan jalur evakuasi dan memastikan bahwa bangunan memiliki sarana jalan keluar yang memadai.
- FSS merancang system proteksi kebakaran pasif, seperti dinding tahan api, dan pintu tahan api.
- Kepatuhan terhadap Kode:
- FSS memastikan bahwa bangunan dan sistem mematuhi kode dan peraturan keselamatan kebakaran yang relevan.
- FSS selalu mengikuti perkembangan perubahan kode dan standar.
- Pemodelan dan Analisis Kebakaran:
- FSS menggunakan simulasi komputer untuk memodelkan perilaku kebakaran dan memprediksi bagaimana kebakaran akan menyebar.
- FSS menggunakan simulasi komputer untuk memodelkan proses evakuasi dengan memasukan unsur perilaku orang saat kebakaran
- Ini membantu mereka mengevaluasi efektivitas sistem proteksi kebakaran dan mengidentifikasi potensi bahaya.
- Inspeksi dan Pengujian:
- FSS melakukan inspeksi terhadap bangunan dan sistem proteksi kebakaran untuk memastikan bahwa semuanya berfungsi dengan baik.
- FSS mengawasi pengujian peralatan proteksi kebakaran.
- Konsultasi dan Kolaborasi:
- FSS bekerja sama dengan arsitek, pemilik bangunan, kontraktor, dan departemen pemadam kebakaran.
- FSS memberikan saran ahli tentang masalah keselamatan kebakaran.
- Investigasi:
- FSS mungkin terlibat dalam investigasi pasca-kebakaran untuk menentukan penyebab kebakaran dan mempelajari cara mencegah kebakaran di masa depan.
Secara garis besar, Fire Safety Specialist menerapkan pengetahuan mereka tentang ilmu kebakaran, prinsip-prinsip teknik, dan kode bangunan untuk menciptakan lingkungan yang aman.